10 Manfaat Konten Hoax – Berita Hoax Tidak Selalu Buruk Tapi Jangan Sampai Membuatmu Melupakan Tuhan

Konten berasal dari bahasa Inggris yaitu content yang berarti isi, daya muat, kandungan. Tidak ada kata ini dimuat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, tetapi ada kata yang sepadan dengannya yaitu “isi.” Isi adalah  (1) sesuatu yang ada (termuat, terkandung, dan sebagainya) di dalam suatu benda dan sebagainya; (2) besarnya suatu ruangan; volume; (3) apa yang tertulis di dalamnya (tentang buku, surat, dan sebagainya); (4) inti atau bagian yang pokok dari suatu wejangan (pidato, pem-bicaraan, dan sebagainya – KBBI Luar Jaringan).

Awas! Jangan sampai kreativitas yang berlebihan membuat kita murtad

Tahukah anda apa masalah manusia di zaman sekarang ini? Atau lebih tepatnya tahukah anda apakah yang menjadi dosa terbesar yang kita lakukan selama hidup di bumi sejak dari awal penciptaan? Jika kembali melirik dalam Kitab Suci maka akan memahami bahwa sesungguhnya ilmu yang kita curi dari Pohon Pengetahuan Tentang Yang Baik Dan Yang Jahat telah membuat diri ini dibuang dan semakin jauh dari hadapan Tuhan. Demikianlah, hal ini terus berlangsung sampai sekarang dimana pengetahuan yang kita miliki membuat diri ini murtad. Oleh karena itu, jangan sampai ketagihan akan konten hoax membuat kita melupakan Tuhan bahkan terkesan menghina Yang Maha Mulia. Bijaklah menggunakan kreativitas anda kawan.....

Jenis konten di internet dan media sosial

Ada banyak jenis konten di internet dan media sosial. Secara garis besar semuanya itu berupa tulisan, gambar, suara. Selanjutnya ketiga jenis isi ini akan membentuk lebih banyak jenis berkas, misalnya video (gabungan gambar dan suara yang bergerak), lirik (gabungan suara dan tulisan), tutorial (petunjuk bergambar bahkan beberapa menggunakan gambar bergerak) bahkan kesemua jenis file ini dapat disatukan di dalam satu wadah yang disebut berkas zip, rar dan lain sebagainya.

Selain itu, konten di dunia maya juga dapat dibedakan berdasarkan isinya/ topik yang dibawakannya. Ada yang berupa berita ter-update, entertainment, olahraga, hiburan, pengetahuan, perkenalan, tegur sapa, berbagi, desain, jualan dan lain sebagainya. Pada umumnya, perbedaan ini lebih dekat dengan muatan tema/ topik yang dibawakan oleh suatu situs. Sekalipun demikian, tidak ada istilahnya konten ini lebih penting dari pada itu melainkan semua saling mendukung dan bersatupadu untuk membangun kehidupan warganet menjadi lebih baik dari hari ke hari.

Anda harus tahu & mengerti apa yang hendak dicari untuk menemukan situs yang tepat

Di cloud atau dunia maya, berbagai-bagai konten terdapat dan tertata rapi. Hanya saja terkadang kita tak menyadari semuanya itu atau lebih tepatnya kita tak menemukannya alamatnya disebabkan oleh minimnya informasi. Tetapi beruntunglah ada yang namanya mesin pencari (search engine) dimana salah satunya adalah Google. Dengan memanfaatkan fasilitas yang diberikan oleh Google kita dapat mencari apa saja yang dibutuhkan di internet. Tetapi lagi-lagi keadaannya diperkeruh oleh minimnya informasi. Istilahnya adalah “bagaimana kita mencari sesuatu yang sama sekali belum kita ketahui?”

Segala sesuatu di dunia maya bersifat relatif, tergantung cara kita menebasnya

Jika di nilai dari sisi positif dan negatifnya, konten di internet dan media sosial jelas sifatnya seimbang. Artinya, segala sesuatu yang ada bersifat seperti pedang bermata dua, bisa mengarah ke yang baik dan bisa juga mengarah ke yang jahat. Buah simalakama yang harus pandai-pandai dimanfaatkan: jika tidak kita akan di telan oleh hawa nafsu sendiri sehingga terjebak dalam kesalahan yang membuat diri ini semakin jauh dari kebenaran yang hakiki. Oleh karena itu, tetap siagakan otak/ pikiran anda sehingga lebih kritis dan selektif dalam mencerna segala sesuatu.

Demikian halnya juga dengan konten hoax yang mungkin pernah anda temukan di dunia maya. Bisa jadi hal itu dibagikan ke media sosial yang digandrungi sehingga secara tidak sengaja mengkliknya. Terlebih ketika judulnya begitu bombastis karena memiliki sugesti yang mendorong kita untuk mengkliknya tanpa sadar. Sugesti itu seperti, “must click! Rugi jika tidak diklik! Suatu saat anda menyesal mengabaikan tulisan ini! Buktikan kalau dirimua adalah pria sejati dengan mengklik ini! Orang kristen wajib tau ini!” Dan lain sebagainya! Jadi, bisa dikatakan bahwa judul yang begitu bombastis mungkin saja hanya berbicara tentang omong kasong. Oleh karena itu, latihlah sikap kritis dan selektif untuk mengidentifikasi apakah suatu topik bagian dari hoax atau bukan.

Adalah bagus jika pernah terpapar bahkan sering berhadapan dengan konten hoax dengan demikian kita bisa mulai belajar, bagaimana caranya membedakan omong kosong dari kenyataan? Hal-hal yang berbau hoax ini adalah latihan bagi kita untuk mengambangkan penalaran/ intuisi masing-masing. Orang yang sudah terbiasa dengan omong kasang ini bisa mengenalinya dengan cepat. Cukup membaca judulnya saja dan mungkin beberapa kalimat yang terkandung didalamnya, sudah mampu membedakan dimana yang berupa fakta dan dimana pula penipuaan.

Manfaat konten hoax

Hoax tidak selalu buruk. Ada banyak manfaat di balik citra negatif yang diberikan masyarakat terhadapnya. Seperti yang kami katakan sebelumnya bahwa segala sesuatu di internet sifatnya relatif. Semua yang ada sangat bergantung dari cara kita menyerap dan memanfaatkannya.

1.       Tempat menyalurkan bakat - berkarya.

1. Menghabiskan waktu luang. Jika anda memiliki cukup banyak waktu luang, itu bisa digunakan untuk menikmati beberapa hiburan di internet dan media sosial. Rata-rata berbagai konten hoax yang ada disana membuat waktu luang tersita sehingga tidak ada kesempatan untuk melakukan hal negatif. Harap dipahami juga agar tidak terlalu berlebihan menikmati waktu senggang di dunia maya, maksimal dua jam lalu istrahatlah, gerakkan badan, berbaur dengan yang lain atau jalan-jalan di taman. Hindari ngetam seharian menikmati waktu luang di depan layar komputer terkecuali jika anda sedang mengerjakan sesuatu.
2. Menghibur diri sendiri. Jika anda sedang suntuk atau sedang bersedih, berdoa dan bernyanyilah memuji Tuhan untuk menghilangkan rasa sedih dan galau itu. Selanjutnya anda bisa berkunjung ke beberapa media sosial yang menyediakan group buat lucu-lucuan. Kunjungilah grup tersebut dan baca beberapa pos yang tersedia mungkin saja dari sekian banyak hal lucu dan aneh yang dibagikan teman, ada yang membuatmu tersenyum senang. Kami sendiri ikut terhibur dengan berbagai-bagai plesetan yang kerap kali di bagikan oleh teman-teman google plus atau facebook walau hanya sesaat saja tapi cukup untuk menyegarkan otak yang jemu dengan hal-hal tertentu.
3. Melatih kreativitas. Jika anda adalah orang dengan selera humor tinggi yang mempu berkreasi dalam kata-kata, gambar, video dan suara maka bisa jadi menghasilkan kreasi yang menggelitik setiap penikmatnya. Kita bisa melatih kemampuan untuk membuat hal-hal yang berbau omong kosong dengan tujuan sekedar lucu-lucuan atau menghibur teman yang mungkin lagi merasa galau karena masalah yang datang bertubi-tubi. Jika anda rutin melatih diri untuk menghasilkan minimal satu konten lucu setiap hari atau setiap minggu, alhasil kemampuan berkreasi semakin berkembang dari hari ke hari.
4. Melatih diri menanggapi masalah. Apa langkah-langkah yang anda tempuh saat sedang mengalami suatu keadaan buruk di dunia maya? Mungkin bagi mereka yang baru-baru saja bermasalah akan cemberut, marah-marah sampai dendam kepada oknum tertentu. Bahkan mungkin saja iapun sudah sempat mengeluarkan beberapa kata yang penuh kutuk di kolom komentar untuk melampiaskan kekesalan hatinya. Tetapi bagi mereka yang sudah terbiasa bermasalah di dunia internet dan media sosial alhasil mampu menghadapinya dengan kepala dingin dan tetap cerdas juga santun.
5. Meningkatkan daya analisis anda (sikap kritis dan selektif). Saat ada beberapa muatan yang menurut anda sangat diragukan sumbernya. Bisa melakukan beberapa teknik penjaringan standar untuk mengenali berbagai berita/ kabar/ tulisan tersebut, apakah termasuk dalam berita hoax atau bukan. Selengkapnya, Tips mengenali konten hoax di internet dan media sosial. Analisis semacam ini akan membantu meningkatkan kewaspadaan dalam diri anda dengan mengedepankan sikap selektif dan kritis sebagai warganet.
6. Melatih kesabaran hati. Sifat sabar murni dilatih sejak dini sehingga semakin bertambah umur maka semakin panjang dan lebar juga tinggi kesabaran di dalam hati. Anda sebaiknya mengedepankan kesabaran saat ada berbagai-bagai tulisan/ gambar/ video yang terkesan omong kosong. Sekalipun berita tersebut terkesan memancing emosi tetapi orang yang mampu menghadapinya dengan lapang dada akan tersenyum bahkan melike juga memberi komentar dengan santun (bila memang di butuhkan).
7. Meningkatkan kecerdasan. Adalah cukup jelas bahwa hal-hal yang melatih kesabaran, melatih daya analisis, mengembangkan sikap kritis dan selektif tentunya akan membawa dampak positif bagi otak anda. Kemampuan berpikir akan semakin meningkat dan lebih baik dari hari ke hari seiring dengan banyaknya masalah yang dihadapi termasuk saat menghadapi kabar boongan (fitnah, hinaan, ejekan) yang tersebar luas di dunia maya.
8. Mengenali Siapa-siapa saja orang yang mudah tersulut emosi. Masayarakat perlu diuji apakah mereka benar-benar sudah mampu mengendalikan amarahnya atau belum. Salah satunya saat ada konten hoax yang menyudutkan kelompok tertentu. Keadaan ini, jelas-jelas akan memancing orang-orang yang emosional untuk memberikan komentar panas (yang penuh amarah, kata kotor dan hal negatif lainnya) untuk menanggapi hal tersebut. Dari sini bisa kita ketahui siapa-siapa saja masyarakat yang masih belum lihai dalam memanajemen sisi emosional yang meledak-ledak dalam dirinya.
9. Mengetahui siapa-siapa saja orang yang masih melegalkan kekerasan. Ini adalah salah satu bentuk pancingan kepada kaum anarki agar mereka mau beraksi. Padahas semua konten tentang ujaran kebencian tersebut adalah hoax. Tetapi dengan demikian, kita bisa mengetahui siapakah kelompok masyarakat yang tidak cerdas dan cenderung melegalkan aksi kekerasan dalam usahanya menyelesaikan masalah.
10. Pemetaan wilayah untuk mengenali masyarakat yang rawan konflik kedepannya. Salah satu manfaat hebat dari penyebaran konten hoax yang berisi ajaran/ informasi/ berita hoax adalah memetakan wilayah Indonesia yang berpotensi besar mengalami konflik berdasarkan komentar yang mereka berikan. Informasi peta wilayah yang rentan konflik ini bisa diidentifikasi oleh pihak Kepolisian sejak dini sehingga lebih mengutamakan penanganan kejadian yang memungkinkan terjadinya konflik horizontal di wilayah tersebut.

Konten hoax tidaklah selalu buruk adanya. Berusahalah untuk memiliki banyak sudut pandang positif saat menyikapis sesuatu dan lain hal di dunia maya. Dengan demikian, anda akan menyadari bahwa kotoran sekalipun mampu mendatangkan manfaat di dalam kehidupan manusia termasuk omong kosong ala hoax di Internet. Jika, kita bisa belajar mengelola sikap niscaya internet dan media sosial tidak hanya menjadi sarana hiburan melainkan akan menjadi sarana untuk meningkatkan kecerdasan dan kebijaksanaan diri dalam menghadapi kehidupan yang serba tak pasti dan penuh kejutan.

Salam berpikir positif di segala situasi!

Tweet