9 Manfaat Menambahkan Garam Dalam Air Tawar (Air Bak - Air Hujan)

Indonesia yang berada di daerah khatulistiwa syarat dengan iklim tropis yang kaya dengan air hujan. Setiap tahun curah hujan berada pada kisaran rata-rata 2000 - 3000 milimeter. Bukankah ini menunjukkan bahwa negeri kita adalah lahan basah bagi tanaman pertanian dan perkebunan? Selain itu, hujan yang turun silih berganti setiap hari/ setiap minggu membuat bak-bak penampungan rumah tetap penuh sehingga jarang sekali menggunakan air tanah sebagai kebutuhan rumah tangga.

Di daerah kami, 70% - 80% kebutuhan keluarga diperoleh dari air hujan. Sisanya, berupa kebutuhan minum sehari-hari kami peroleh dari air tanah permukaan (sungai kecil/ mata air lainnya) atau terkadang juga langsung saja diperoleh lewat proses pemesanan dan pembelian dari depot air minum terdekat. Mineral yang kurang dalam air hujan merupakan salah satu alasan mengapa kami tidak memanfaatkannya sebagai bahan konsumsi sehari-hari.

Air hujan di hasilkan dari proses kondesasi udara dan awan di atasnya. Pertama-tama, butiran air menguap ke udara (lewat proses pemanasan samudra - lautan, sungat dan tumbuhan hijau). Penguapan ini telah meninggalkan bahan-bahan mineral dibawahnya sedangkan H2O terbang bebas ke udara. Pada satu titik dan ketinggian tertentu molekul/ uap air ini berkumpul dan bergerombol dalam bentuk awan. Apabila awan-awan ini mengalami kondensasi maka jatuhlah ia tanpa kandungan mineral di dalamnya yang disebut juga sebagai air tawar.

Tahukah anda bahwa beberapa serangga yang berperan sebagai vektor penyakit (misalnya DBD, chikungunya dan yellow fever) . Keberadaan berbagai serangga penganggu ini sangat tidak nyaman bagi keseharian kita. Oleh sebab itu, alangkah baiknya jikalau air hujan yang tawar di garami terlebih dahulu sebelum dimanfaatkan oleh keluarga. Cara melakukannya cukup mudah, yaitu larutkan beberapa sendok garam di dalam gayung, aduk merata dan tunggu beberapa saat lalu siramkan ke seluruh area permukaan air hasil penampungan tersebut..

Manfaat air tawar (air hujan) yang sudah digarami

Tahukah anda apa manfaat yang luar biasa yang kita peroleh dari kebiasaan baik ini? Ini sama saja dengan memineralisasi air dengan cara mudah sehingga layak untuk diminum. Berikut selengkapnya apa-apa saja khasiat dari penambahan NaCl ke dalam bak penampungan air hujan.

1. Menambah kandungan mineral di dalam air tersebut. Terdapat beberapa logam ringan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan di dalam garam dapur sehingga baik untuk kesehatan manusia.
2. Membunuh kuman yang mungkin terkandung didalamnya. Pernahkah anda mengambil sejumlah kaporit lalu memasukkannya ke dalam kolam? Saran kami, daripada menggunakan kaporit maka lebih baik menggunakan sodium klorida yang lebih alami dan sehat (tidak beresiko alergi) jika terpapar oleh kulit manusia.
3. Mengeliminasi jentik nyamuk yang terdapat di dalamnya. Bila di tempat anda terdapat begitu banyak jentik nyamuk maka bisa memanfaatkan natrium klorida untuk mulai membersihkan lingkungan sekitar dari berbagai jenis serangga pengganggu saat mereka masih dalam bentuk telur, larva dan pupa di dalam air. Simak juga, Tips mengusir nyamuk yang alami dan efektif
4. Menghilangkan sifat licin saat digunakan sebagai air mandi. Menggunakan air hujan alami sebagai air mandi akan membuatnya terkesan licin di tubuh anda. Untuk menghilangkan sifat licin pada air tersebut maka anda membutuhkan sejumlah mineral yang biasanya diambil dari kapur sirih atau dari garam meja. 
5. Salah satu alternatif sebagai air minum. Andapun dapat menggunakannya sebagai air minum karena telah melalui proses penambahan beberapa senyawa ionik dari mineral alami. Bila hujan lebih sering turun di lingkungan rumah anda maka daripada susah-susah untuk mengambil air tanah di desa sebelah yang lumayan jauh maka alangkah lebih baik untuk langsung saja memanfaatkan air bak tersebut untuk dijadikan air minum (tentu saja harus dimasak terlebih dahulu sob...).
6. Berperan sebagai air mandi yang sangat baik bagi kesehatan kulit. Garam sangatlah baik bagi kesehatan kulit. Dalam banyak kosmetika senyawa ini digunakan sebagai bahan utama untuk mencerahkan kulit. Bahkan beberapa klinik kecantikan juga menggunakannya sebagai garam mandi yang ditaburkan sebelum melakukan pemeliharaan kulit.
7. Menyehatkan ikan. Jika bak penampungan air hujan yang anda miliki mengandung ikan maka penambahan natrium klorida adalah sangat baik bagi kesehatan hewan air ini. Dalam berbagai-bagai macam peternakan ikan, senyawa ini digunakan untuk membuat mereka bebas dari penyakit dan tetap subur (menghasilkan keturunana yang banyak). 
8. Menyehatkan manusia juga. Jikalau tumbuhan saja digarami, ikan juga digarami maka mengapa bisa dikatakan bahwa garam berbahaya bagi kesehatan manusia? Ini jelas merupakan pemahaman yang salah sebab senyawa ini sangat mendatangkan pengaruh besar dalam kehidupan kita. Bahkan bisa dikatakan bahwa tanpanya manusia tidak dapat hidup dengan normal dan penyakit ini-itu menawan hari-hari kita. Intinya, penggunaannya harus dalam kadar isotonik (0,9-1%, setara dengan satu setengah sendok teh per liter) sehingga tidak menimbulkan efek samping bagi tubuh manusia.
9. Membersihkan rongga mulut dan gigi. Tahukah anda bahwa klorin digunakan sebagai zat pembersih dimana-mana? Misalnya saja pada pembersih lantai namun kandungan yang digunakan berada pada konsentrasi tinggi. Sedangkan kandungannya dalam garam meja sudah tepat dan tidak berbahaya bagi kesehatan fisik. Untuk membersihkan rongga mulut dari berbagai kuman dan penyakit (termasuk sakit gigi) dengan cara melarutkan sejumlah kecil (satu sendok teh) senyawa ini dalam segelas air hangat lalu berkumurlah. Pasti sakit gigi akan segera reda dan rongga mulut bebas dari segala kuman penyakit lainnya.

Pada dasarnya melarutkan garam sebagai senyawa multifungsi ke dalam air hujan sama seperti saat anda diminta untuk melarutkan klorin di dalam kolam untuk membersihkannya dan sama juga seperti saat anda diminta untuk menaburkan bubuk abate ke dalam bak mandi untuk mematikan jentik nyamuk didalamnya. Kebiasaan untuk menggarami air tawar itu baik untuk dipelihara sehari-hari....

Salam sehat alami!

Tweet