7 Alasan Percaya Zodiak – Tidak Terpengaruh Ramalan Perbintangan Tidak Ada Hubungannya Dengan Kepribadian Anda


Alasan Percaya Zodiak – Tidak Terpengaruh Ramalan Perbintangan Tidak Ada Hubungannya Dengan Kepribadian Anda

Alam semesta diaktivasi oleh nafas Allah

Alam semesta pada awalnya kosong, tidak ada matahari, planet (salah satunya bumi), bintang (planet yang terlihat di malam hari) dan bulan (satelit). Melainkan sebelum penciptaan segala sesuatunya kosong adanya. Yang ada hanyalah Ibu alam semesta dalam bentuk stabil. Saat Allah berfirman, nafas-Nya yang hidup bekerja terhadap segala sesuatu teraktivasi, berkembang, berdiferesiasi dan mengembang (pemisahan) membentuk bagian-bagian tertentu. Diferensiasi yang terjadi terhadap semua yang ada tidak hanya terjadi pada tingkat makro yang dapat diamati. Namun proses pembedaan ini juga terjadi dalam fase mikro yang tidak dapat diamati dengan mata kepala manusia. Jadi bisa dikatakan bahwa segala sesuatu yang ada di alam semesta adalah perwujudan dari diri Allah itu sendiri.

Tanpa kesetaraan power manusia digiring dalam seleksi alam dan seleksi sosial

Sekalipun setiap manusia berbeda-beda dari segi suku, agama, ras, golongan dan negaranya pada dasarnya kita adalah sama. Perbedaan itu timbul oleh karena kecerdasan, kepribadian, pengalaman, profesi dan kebiasaan yang berlaku di dalam masyarakat. Bila kita mempertajam perbedaan tersebut lewat perolehan kekuatan (power: pengetahuan umum, kekayaan dan kekuasaan) yang sangat mencolok. Ketidakadilan semacam itu menunjukkan bahwa kita menentang kenyataan, yaitu semua manusia sama-sama berasal dari Allah. [Simak kawan, Persatuan alam semesta] Keadaan ini sekaligus menimbulkan dinamika yang mengakibatkan konflik (bencana kemanusiaan) hingga pergolakan lingkungan (bencana kemanusiaan). Bukankan semua kejadian tersebut menunjukkan seleksi alam yang selama ini menjadi keyakinan kaum atheis?

Teknik mencerai-beraikan manusia lewat zodiak

Adalah baik bagi semua orang untuk tidak terpengaruh lebih jauh dalam teknik pemisahan yang dilakukan oleh oknum tertentu. Pola-pola lamanya adalah suku, agama, ras, golongan dan negara. Kekuatan oknum kapitalis yang ada di atas kita mencoba untuk mencerai-beraikan umat manusia. Salah satu cara terbaik mereka untuk mempertegas hal tersebut yaitu lewat pemisahan kepribadian berdasarkan zodiak. Selalu sadari bahwa saat anda menemukan ciri-ciri sifat berdasarkan tanggal kelahiran, ketahuilah bahwa itu semuanya adalah omong kosong. Mungkin ada beberapa hal yang berkaitan karena yang mereka bicarakan merupakan sifat-sifat manusia secara umum. Namun, telitilah baik-baik, bahwa banyak juga hal yang tidak sesuai dengan diri anda.

Waspadalah, kita diarahkan untuk cinta materi dan kemuliaan!

Kami juga pernah membaca zodiak bahkan semua orang pernah melakukannya, entah itu melalui internet (website, media sosial, blog), media masa (koran), majalah, buku dan lain sebagainya. Tetapi, camkanlah baik-baik agar anda tidak terjebak dalam petak-petak kepribadian yang mereka fokuskan kepada hal-hal yang negatif. Biasanya, mereka menyampaikan hal-hal yang benar di awal tetapi setelah itu mengarahkan para pembaca untuk fokus kepada kecantikan, ketampanan, gaya berpakaian, kemewahan, kekayaan, kebanggaan, pujian dan masih banyak hal-hal duniawi lainnya. Bisa saja terjadi ada sugesti untuk menginginkan  hal-hal tersebut di dalam hati sehingga fokus kehidupan berubah. Ketahuilah bahwa pencapaian terhadap semuanya itu hanya menciptakan kebahagiaan sesaat. Satu-satunya rasa yang selalu nyata dan sejati hanya diperoleh saat kita mengejar kebenaran hakiki (kasih kepada Tuhan dan sesama).

Pengertian

Zodiak adalah perbedaan karakter manusia yang didasarkan pada tanggal kelahiran masing-masing orang.  Pada perkembangannya, setiap perbedaan itu akan diperluas lagi, baik dalam hal asmara (percintaan), keberuntungan, warna, hobi, pekerjaan dan berbagai-bagai hal lainnya. Semua informasi adalah penting tetapi bukan dalam arti segala sesuatu baik adanya. Anda harus mampu menyaring yang baik di antara yang penting dengan membandingkannya lewat standar kehidupan (Kitab Suci & peraturan di dalam masyarakat). Proses ini penting agar anda hanya menyerap segala yang baik dan benar adanya sedang yang buruk-buruk diabaikan sama sekali. Hindari memfokuskan hidup keberuntunganmu kepada zodiak melainkan gantungkanlah setiap hembusan nafas ini hanya kepada Allah saja.

Faktor penyebab terpengaruh zodiak, rasi bintang tidak ada hubungannya dengan kepribadian masing-masing

Orang yang cendikia, aktivitas otaknya tinggi. Keadaan ini sebanding dengan lubang di hati yang juga turut membesar adanya. Mereka akan memenuhi lubang tersebut dengan menikmati hidup tetapi masih kurang juga. Melakukan pekerjaan secara intens tetapi masih saja bisa melenceng, mempelajari beberapa buku tetapi masih juga ada kesempatan menjadi liar pikiran ini. Lantas mencoba untuk memuaskan lubang di hati dengan menyimak informasi tentang rasi bintang berdasarkan tanggal kelahiran. Namun yang terjadi malahan pemahamannya semakin menyimpang dari jalan yang benar. Mereka memasuki masa-masa suram kehidupan hingga akhirnya menyadari kesalahannya. Pada akhirnya memahami bahwa hanya dengan fokus kepada Tuhan sajalah, hati ini dipuaskan dari waktu ke waktu.

Berikut ini akan kami uraikan beberapa alasan mengapa anda tidak perlu terlalu terpengaruh (percaya) dengan skema informasi perzodiakan yang tersebar luas di dalam jangkauan indra masing-masing.

  1. Meramal nasib adalah perbuatan keji.

    Alasan pertama kita tidak percaya dengan kajian yang ditampilkan oleh zodiak adalah karena
    (Imamat  19:31) Janganlah kamu berpaling kepada arwah atau kepada roh-roh peramal; janganlah kamu mencari mereka dan dengan demikian menjadi najis karena mereka; Akulah TUHAN, Allahmu.
    Perilaku meramal masa depan jelas suatu tindakan yang tidak sesuai dengan kehendak Tuhan. Sebab hak manusia dalam waktu adalah masa lalu dan masa kini sedangkan masa depan masihlah menjadi haknya Tuhan. Sedang kita tahu bersama bahwa zaman sekarang nubuatan jarang yang terjadi. Nubuatan yang benar adalah sesuatu yang terbukti menjadi nyata, anda tentu bisa menilai hal tersebut sendiri.

    Apa yang kita inginkan dari ramalan zodiak hanyalah pujian atas sifat-sifat sendiri. Kita hendak mencari pembenaran bahwa yang kita lakukan selama ini sudah benar adanya. Padahal ramalan yang mereka tampilkan tidak selalu sesuai dengan nilai-nilai kebenaran yang hakiki. Justru hal tersebut menggiring kita untuk lebih cinta terhada dunia ini yang menawarkan kesenangan sesaat saja. Seperti tentang fashion, gaya hidup (life style), perhiasan, kemewahan, warna-angka keberuntungan, pekerjaan yang cocok, keuangan, percintaan dan lain sebagainya.
  2. Hidup anda ditentukan oleh otak bukan hal-hal yang ada di luar.

    Ketahuilah bahwa ada tiga dimensi kehidupan manusia. Yang paling mendasar adalah hati/ pikiran, setelah itu perkataan dan yang berikutnya adalah perbuatan. Penentu dari semua dimensi tersebut adalah dasarnya, bila dasarnya benar maka hal-hal lainnya juga akan menjadi baik adanya. Hidup ini ditentukan oleh pikiran masing-masing. Ketika pikiran kita benar maka semua hal yang terjadi dalam kehidupan kita akan menjadi benar adanya.  Jadi, pada dasarnya tidak ada hubungannya antara apa yang berseliweran di sekitar (termasuk informasi bintang) dengan apa yang terjadi dalam diri kita masing-masing.

    Terkecuali anda adalah manusia robot yang dikendalikan oleh remot kontrol yang berada di tangan orang lain. Tepat saat mereka mampu mengenali ketergantungan dan kesalahan yang terjadi dalam diri ini, tepat saat itu jugalah kehidupan kita dikendalikan oleh orang lain. Jadi, jelaslah bahwa zodiak tidak pernah mengendalikan kehidupan kita terkecuali otak ini telah diracuni oleh gagasan-gagasannya yang nyeleneh.
  3. Hidup ditentukan oleh kebiasaan untuk fokus Tuhan bukan kerajinan membaca bintang.

    Baik-buruknya suasana hati sangat ditentukan oleh aktivitas otak. Selama otak beraktivitas pada ranah yang positif, selama itu pula besar kemungkinan hal-hal baik melingkupi pikiran. Akan tetapi, saat kemampuan otak dibiarkan terlantar begitu saja, dalam artian pikiran terus berada dalam keadaan kosong, tepat saat itulah kecerdasan menurun, kesadaran anjlok hingga kemampuan mengendalikan diri menipis. Situasi kehidupan kita semakin labil oleh gangguan sosial: mudah takut, cemas, gelisah, kesal dan marah. Akan tetapi orang yang sudah terbiasa memfokuskan pikirannya kepada Tuhan dalam nyanyian pujian (bisa juga lewat doa, firman) pasti akan menemukan kelegaan.

    Jadi, hidup kita ditentukan oleh pilihan yang kita buat, tekuni dan kembangkan dari waktu ke waktu. Semuanya itu, tergantung pada koneksi kehidupan kita kepada Sang Maha Agung. Semakin baik hubungan kita dengan Allah, makin baik pula suasana hati sekalipun ada banyak dinamika yang dijalani. Semuanya itu tidak ada hubungannya dengan zodiak. Sekalipun ramalan bintang anda sedang bagus-bagusnya, bila hubungan dengan Allah terputus, niscaya hati tetap berada dalam kekalutan. Sekalipun penampilan terlihat oke tetapi hati masih merasakan kegetiran akibat peristiwa yang kurang memuaskan.
  4. Hidup ditentukan oleh kebiasaan berbagi kasih kepada sesama.

    Mengasihi sesama seperti diri sendiri adalah perkara yang sangat kita butuhkan. Kebiasaan berbagi semacam ini sangat berguna untuk melatih rasa sosial di dalam hati. Sebab setiap manusia dilahirkan sendiri-sendiri dengan rasa individualis yang kental. Lewat aktivitas berbagi kasih, kehidupan kita makin dekat dengan sesama dan rasa egois yang merusak akan ditekan seminimal mungkin.

    Lakukanlah kebaikan kepada sesama di mulai dalam keluarga masing-masing yang diawali dari yang kecil-kecil, misalnya beramah tamah (senyum, sapa, salam, mengucapkan terimakasih, tolong, maaf dan menjadi pendengar yang baik). Setelahnya, anda dapat menyatakan kasih lewat materi (uang, barang dan jasa), maupun lewat pemikiran yang terbuka, bakat dan kelebihan lainnya yang dimiliki.

    Selain itu, kita bisa juga bekerja dan belajar sambil-sambil berbagi kasih kepada sesama. Kebenaran sejati yang kedua inilah yang mampu membuat hari-hari yang dijalani lebih berarti, yakni saat kita bisa bermanfaat kepada sesama untuk tujuan yang benar. Sedang apa yang dapat anda lakukan saat mempercayai ramalan zodiak?  Hal semacam ini jelas sebagai suatu beban sebab ada berbagai poin di dalamnya yang tidak bisa diwujudkan bahkan terkesan mustahil. Akibat saat terlalu menggantungkan hidup kepada zodiak adalah stres karena pada kenyataannya semuanya tidak semudah yang di muat dalam ramalan.
  5. Hidup anda ditentukan oleh perjuangan menghadapi masalah selama ini bukan dari zodiak.

    Apapun anugerah yang anda rasakan saat ini, ketahuilah bahwa setiap tetas berkat itu tidak diperoleh secara gratis. Melainkan semuanya butuh perjuangan yang setimpal.  Semuanya itu tidak berdasarkan pada ramalan bintangmu hari ini melainkan diperoleh dari hasil usaha. Terkecuali jika anda masih saja seorang yang manja dan hidupnya terus-menerus ditanggung oleh orang tua.

    Dimulai dari kepribadian anda. Seberapa kuatkah hati menjalani hidup? Apa pikiran cukup terbuka saat ada masalah? Bisakah diri ini menghadapinya dengan tegar namun tetap santun? Mampukah anda bersikap bijak pada momen yang tepat? Sadarilah bahwa semua kemajuan yang anda rasakan saat ini tidak berdasar atas tebak-tebakan ramalan bintang yang tidak jelas. Melainkan “semua latihan tersebut akan menghasilkan manfaat positif jika dilalui sembari menegakkan panji-panji kebenaran yang hakiki dalam setiap nafas hidup yang dihembuskan.”
  6. Zodiak salah satu hoax tua yang masih bertahan sampai saat ini.

    Zodiak adalah hoax paling tua yang telah kita dengarkan semenjak dari zaman dahulu. Kami masih ingat, waktu pertama sekali mendengar cerita tentang ramalan bintang, kalau tidak salah semasih duduk di bangku SD atau SMP. Sedang kisah-kisah yang diramalkannya tidak selalu tepat, mungkin ada yang masuk hitungan sedikit-sedikit tapi tidak semua. Ini dikarenakan, ramalan tersebut berbicara tentang hal-hal umum yang terjadi di dalam kehidupan manusia sehingga ada satu-dua yang sesuai. Sedang yang lainnya adalah kabar bohong. Tentulah kehidupan kita akan melenceng ke arah yang buruk jika terus saja mempercayai kabar bohongan tersebut.
  7. Perzodiakan adalah ujian bagi kewaspadaan anda.

    Terserah, anda mempercayai ramalan bintang yang diungkapkan di berbagai media yang tersedia. Ketahuilah bahwa sesungguh para peramal tersebut mencoba mengendalikan kehidupan anda kepada hal-hal materi yang sudah di aturnya. Ramalan tersebut hanya akan menambah tingkat hawa nafsu terhadap kemewahan, kemegahan, kenyamanan, keegoisan, gila tampang (cantik, ganteng), gila gaya, gila harta, gila pujian, gila popularitas dan berbagai kegilaan lainnya. Padahal semuanya itu hanyalah sementara saja dan akan segera berlalu. Oleh karena itu, jika anda tidak mau kecanduan dan menggila terhadap materi & kemuliaan duniawi hindari terpengaruh oleh “apa kata zodiakmu hari ini!”
  8. Dan lain sebagainya silahkan cari sendiri.

Hebat sekali ya para sesepuh zodiak dalam mengatur kata-katanya demi membuat orang lain percaya dengan pujian yang dibentangkannya. Seolah-olah apa yang mereka tuliskan mendekati benar sehingga semakin banyak orang yang berkunjung, membeli dan menggandrungi media tersebut. Padahal semuanya itu berita hoax adanya malahan para tukang jampi tersebut dengan sengaja menggiring persepsi masyarakat untuk membeli dan memiliki ini-itu. Bukankah aktivitas tersebut sama saja dengan membuat masyarakat semakin cinta terhadap gemerlapan duniawi dan kian kaonsumtif? Oleh karena itu, janganlah gantungkan kehidupan ini pada ramalan bintang yang memukau hati. Tetapi percayalah kepada Tuhan yang adalah kebenaran itu sendiri, kasihi Yang Maha Kuasa seutuhnya dan sesama manusia seperti diri sendiri. Alhasil berkat-berkat Abraham, Ishak dan Yakub akan mendatangimu bahkan kepuasan, kedamaian, kebahagiaan dan ketenteraman hati menjadi milik seumur hidup! Lihat juga kawan, Mengapa berita sering dipalsukan?

Salam, Ramalan mengarah pada hal duniawi,
Ketahuilah bahwa semua itu hanya ilusi,
Akan hilang & berakhir cepat sekali,
Lubang di hati butuh kebenaran hakiki,
Perjuangkanlah itu dengan sepenuh hati
!

0 Response to "7 Alasan Percaya Zodiak – Tidak Terpengaruh Ramalan Perbintangan Tidak Ada Hubungannya Dengan Kepribadian Anda"

Berkomentarlah yang santun dan cerdas untuk kepentingan bersama